Bentang alam Nepal sungguh luar biasa

Kurang afdol kalau ke Nepal nggak trekking. Tapi bagaimana kalau saya belum pernah trekking? Begitu mungkin keraguan Anda. Baca dan cermati jawaban dari pertanyaan-pertanyaan yang sering ditanyakan berikut ini, yang disarikan dari www.mountaindelights.com, dan Anda pasti jadi tak ragu lagi.

Apakah saya harus join trekking company untuk mendapatkan trekking permit?

Untuk beberapa rute trekking Anda bisa mendapatkan permit tanpa join trekking company. Tapi ada beberapa rute trekking yang permit-nya hanya bisa diberikan untuk grup, bukan individual, jadi Anda harus join trekking company.

Bisakah keliling atau trekking di Nepal tanpa pemandu?

Ya, memang bisa. Tapi tetap direkomen untuk memakai jasa pemandu. Bukan, bukan soal faktor keamanan, tapi keberadaan pemandu membantu kita lebih mudah berinteraksi dengan penduduk lokal, dan kita pun bisa belajar banyak tentang budaya Nepal dari pemandu. Jadi kita nggak cuma datang ke suatu objek lalu foto-foto, tapi bisa dapat cerita behind the scene-nya yang belum tentu ada di internet.

Para pemandu, terutama dari trekking company resmi di Nepal, telah melalui pelatihan dan mendapatkan lisensi yang dikeluarkan National Academy for Tourism and Hotel Management (NATHM) yang berada di bawah pemerintah. Mereka terlatih untuk melakukan first aid maupun menangani gejala AMS (Acute Mountain Sickness) serta menguasai metode rescue. Jadi, terutama jika Anda ke Nepal untuk trekking, sangat dianjurkan memakai jasa pemandu.

Pemandu akan selalu mendampingi Anda

Apa yang dimaksud dengan AMS (Acute Mountain Sickness)?

Adalah penyakit yang muncul di ketinggian, biasanya dialami pada saat kita berada pada ketinggian di atas 3.000 mdpl karena makin tipisnya oksigen. Gejala utamanya pusing, napas tersengal atau pendek-pendek dan jantung berdetak lebih cepat. Gejala tambahannya: mual, sulit tidur, mata pedih sampai berair, cepat lelah, linglung. Yang parah, sampai pingsan.

Efek ketinggian ini berbeda untuk setiap orang; sangat erat hubungannya dengan faktor genetik dan kecepatan perubahan ketinggian yang dilakukan, namun nggak ada hubungannya dengan umur, gender, kebugaran, ataupun pengalaman di ketinggian sebelumnya. Sayang memang, belum ditemukan cara memprediksi orang seperti apa yang mudah terkena AMS dan sebaliknya siapa yang cepat beraklimatisasi. Bahkan seorang porter pendakian pun bisa jadi sama rentannya terkena AMS dengan kita.

Di ketinggian seperti ini kita bisa terkena AMS

Apa itu aklimatisasi?

Adalah proses yang terjadi pada tubuh untuk menyesuaikan diri dengan kondisi berkurangnya oksigen pada ketinggian tertentu. Jadi sebelum kita berpindah ke tempat yang lebih tinggi lagi, kita sebaiknya tinggal dulu 1-2 hari. Minum yang cukup, sebanyak +/-3 liter per hari juga akan membantu mencegah AMS.

Apa yang harus dilakukan jika terkena AMS?

Golden rule: Jika Anda merasakan gejala AMS, istirahatlah, jangan melanjutkan perjalanan ke tempat yang lebih tinggi sebelum pulih. Jika kondisi Anda makin buruk, segera turun ke daerah dengan ketinggian di bawah 3.000 mdpl. Pemandu yang berpengalaman tahu harus bagaimana menangani hal ini.

Adakah obat untuk mencegah AMS?

Ada, diamox. Diamox harus diminum tiap hari satu tablet, dimulai sebelum Anda memasuki ketinggian di atas 3.000 mdpl. Kalau sudah kena AMS, obat ini sudah tak ada efeknya. Atau untuk lebih jelasnya konsultasikan pada dokter Anda.

Selama trekking, fasilitas menginapnya berupa kemping di tenda atau penginapan?

Di tiap jalur trekking di Nepal yang dibuka untuk wisatawan selalu ada tea house di setiap perhentian. Tea house adalah lodge atau penginapan sederhana yang memiliki rumah makan. Karenanya, paket trekking di Nepal yang ditawarkan semua agen ada dua jenis: Tea House Trekking atau Camping Trekking. Kalau Tea House Trekking menginapnya di tea house, jadi porter nggak perlu membawa peralatan kemping dan masak. Camping Trekking tentu menginapnya di tenda yang didirikan oleh para porter/kru trekking. Makanya Camping Trekking justru lebih mahal karena melibatkan lebih banyak porter pendamping. Disarankan ambil Tea House Trekking karena lebih murah, mudah dan nyaman.

Tea house ada di tiap perhentian

Ada berapa tingkat kesulitan trekking di Nepal?

Ada 5: mudah, moderate, moderate ke berat, berat, sangat berat.

Apakah trekking di Himalaya Range mungkin dilakukan oleh orang yang tak pernah trekking sebelumnya?

Asal kondisi badan sehat dan Anda rutin berolahraga tentu bisa, tapi paket trekking-nya jangan ambil yang tingkat kesulitannya tinggi. Ada banyak pilihan paket yang cocok buat pemula kok di Himalaya ataupun Annapurna Range di Nepal. Yang penting Anda punya sikap yang positif dan semangat. Mengenai ketinggian, setiap tubuh berbeda reaksinya terhadap ketinggian, jadi memang sulit diprediksi. Tapi secara umum, kalau pacing diatur dengan baik, istirahat diatur agar memberi kesempatan tubuh beraklimatisasi, semua orang akan bisa melewati ketinggian dengan baik. Yang sering jadi masalah adalah kalau pace-nya terlalu cepat, dan terlalu cepat naik ke ketinggian.

Annapurna Circuit yang cantik

Perlukah membeli asuransi perjalanan? Atau bisa dibeli saat tiba di Nepal?

Sangat perlu, dan disarankan membeli di kota atau negara asal. Mengenai manfaat apa saja yang harus ter-cover, bisa ditanyakan ke agen travel Anda. Tapi biasanya harus termasuk evakuasi dengan helikopter.

Berapa lama biasanya durasi jalan per hari?

Trekking trip di Nepal ada banyak pilihan. Tapi pilihan mana pun yang diambil, biasanya durasi jalan adalah 4-7 jam per hari termasuk istirahat makan siang 1-2 jam. Tentu untuk kasus tertentu ada juga yang mengharuskan kita berjalan kaki lebih dari 7 jam. Yang perlu dicamkan, berjalanlah sesuai your own pace. Nggak perlu terburu-buru apalagi kejar-kejaran dengan trekker lain. Nikmatilah alam, berfotolah di sudut-sudut cantik dalam perjalanan trekking Anda. Karena tujuan trekking bukan hanya mencapai destinasi semata, tapi menikmati setiap jengkal perjalanan.

Nikmati setiap jengkal perjalanan

Apakah saya harus membawa ransel sendiri?

Agen travel di Nepal yang menjual paket trekking biasanya menerapkan harga yang termasuk porter. Porter akan mengangkut semua barang bawaan kita, dengan maksimum beban 30 kg per porter. Kita hanya perlu menggembol ransel kecil yang berisi dompet, HP, kamera, snack, air minum, jas hujan, juga perlengkapan seperti sarung tangan, kupluk, jaket tipis jika kondisi sepanjang jalan dingin.

Porter siap membawakan barang-barang Anda

Bagaimana jika saya jatuh sakit selama trekking?

Pemandu akan membantu sebisanya tergantung kondisi saat itu, salah satunya dengan memperpanjang tinggal di satu tempat sampai Anda recovery dan mampu melanjutkan perjalanan. Obat tak selalu ada apalagi di daerah terpencil, maka disarankan membawa obat-obatan pribadi. Di daerah tertentu mungkin ada dokter. Atau dalam kondisi darurat, dokter bisa dipanggil. Atau Anda dievakuasi dengan helikopter. Semakin bonafid dan berpengalaman agen yang Anda pilih, tentu mereka semakin bagus dan cepat menangani kondisi darurat seperti ini.

Bagaimana cuaca di pegunungan sepanjang jalur trekking?

Saat musim panas sangat panas dan terik di siang hari dengan kadang-kadang ada badai di malam hari. Saat musim dingin di tempat yang tinggi terutama di atas 3.000 mdpl udara sangat dingin walaupun saat siang hari matahari tetap bersinar cerah. September hingga November adalah saat yang ideal di mana cuaca cukup hangat di siang hari dan sejuk cenderung dingin di malam hari serta cuaca yang cenderung cerah sepanjang hari.

Cuaca cerah. Puncak Machhapuchhre terlihat

Bagaimana soal makanan dan minuman?

Tiga kali makan dalam sehari akan dilakukan di tea house tempat menginap. Mostly makanan Nepal,seperti dal bhat, tapi beberapa tempat menyajikan juga menu barat. Untuk air minum, Anda dapat membeli air minum botolan, atau membawa tablet purifikasi air. Tea house ada juga yang menyediakan air masak yang telah difilter.

Menu khas Nepal, dal bhat

Apakah saya bisa menyewa perlengkapan trekking?

Ya bisa, Anda bisa menyewanya lewat agen travel yang mengatur perjalanan Anda. Tapi sebagai informasi, jika Anda akan sering trekking sebaiknya memiliki semua perlengkapan sendiri. Kalau tidak sempat membelinya di kota asal, di Thamel Kathmandu banyak sekali toko perlengkapan outdoor. Jadi jika Anda memulai trekking pada hari kedua atau ketiga setelah ketibaan di Kathmandu, Anda bisa belanja dulu perlengkapannya di sana. Dijamin semua ada. Harga pun terjangkau, malah cenderung lebih murah dari Jakarta.

Perlengkapan trekking apa saja yang wajib dibawa?

Down jacket, fleece jacket, wind/water proof jacket, jas hujan, celana panjang khusus trekking yang ringan dan mudah kering (jangan jins), gaiter, sepatu trekking, trekking pole, headlamp, kupluk, sarung tangan, topi.

Hubungi WhatsApp 0811821006 untuk trekking trip dengan harga dan pelayanan terbaik.

Nama

Email

Pesan