Mirip batu Krypton ya?
Katanya, pantai yang berada di Lombok Selatan ini adalah favorit para fotografer. Bukan karena dikenal dengan julukan Superman’s House alias Rumah Superman, superhero yang sedang berseteru dengan Batman. Tapi karena Pantai Semeti ini eksotis dan pastinya fotogenik buat difoto.
Kenapa Disebut Rumah Superman?
Begitu tiba di pantai ini, banyak yang bertanya-tanya atau malah kecewa, apa bagusnya pantai ini? Dan apa yang membuatnya dijuluki Rumah Superman?
Tunggu sampai Anda naik bukit batu di sebelah kiri pantai yang berpasir merica seperti Pantai Kuta Lombok juga. Pake acara melompati parit yang lumayan gede, yang kalau kepeleset bisa baret-baret bahkan cedera. Tapi begitu melewati parit itu, naik lagi sedikit, wawwww.... Anda bakal langsung terpana. Ini tooooh yang disebut Rumah Superman!
Inilah Rumah Superman!
Ya! Formasi batu-batu karangnya yang menjulang pipih seperti balok atau paralon dan berdempet-dempetan mirip suasana di Planet Krypton, rumah Clark Kent! Kereeeen! Bukan cuma itu, di sana juga ada celah panjang di antara tebing batu, yang begitu air laut masuk menggempur dan menghantam ujung celah, serta-merta semburannya membuncah tinggi, membuat siapa pun yang sedang berdiri di dekatnya kaget, tapi senang! Masih belum selesai, hasil hantaman ke dinding celah menimbulkan lelehan air di antara dinding batu, membentuk air terjun kecil yang deras. Bener-bener sensasi yang luar biasa.
Bisa Berenang di Sini?
Pantainya kurang cocok buat direnangi karena penuh batu karang.
Pantainya berbatu karang
Amankah Naik ke Bukit Batu Itu?
Kalau bebatuan karang di pantai utamanya terlihat, yang berarti air agak surut, maka kita aman naik ke bukit batu Krypton dan berada dekat-dekat celah semburan airnya. Tapi kalau bebatuan karang di pantai utama terendam full tak terlihat, sebaiknya jangan mendaki bukit Krypton demi keselamatan.
Cara Ke Sini:
Dari Mataram atau Senggigi meluncurlah naik kendaraan (jangan sedan) ke arah pantai-pantai selatan di Lombok Tengah. Setelah Pantai Selong Belanak, sekitar 3 km ke arah timur akan ada pertigaan ke kanan, ke arah Pantai Mawi. Nah masuk ke jalan itu. Nggak lama akan ketemu portal dan mobil akan dikenai tarif masuk Rp 10.000, sedangkan motor Rp 5.000.
Terus aja ikutin jalanan yang di kiri kanannya banyak pohon kapuk. Sampai ketemu pertigaan lagi,
ambil yang ke kiri (kalau yang ke kanan itu ke Pantai Mawi). Dari situ udah nggak jauh. Parkiran mobil tersedia di bibir pantai dan ada atapnya, kena biaya parkir Rp 10.000 atau nego jadi Rp 5.000. Total perjalanan dari Mataram atau Senggigi +/-2 jam; kalau dari Bandara Lombok Praya 1,5 jam