tepat di sisi tebing watu gawang
Dari beberapa kabupaten di Jawa Timur, mungkin Tulungagung-lah kabupaten yang paling banyak memiliki koleksi wisata bahari. Saking banyaknya, masih banyak pula tempat wisata tersembunyi yang belum banyak terekspos media, malahan ada juga yang belum memiliki nama.
Dari Kejauhan
Sebagai contoh Tebing Watu Gawang yang terletak di Desa Wonokoyo, Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur ini. Kalian mau nyari rutenya di Maps pun nggak bakalan ketemu. Mau nanya orang sekitar pun masih banyak yang bingung di mana lokasinya. Tebing Watu Gawang memang tidak setenar Pantai Popoh ataupun Laguna Kedung Tumpang. Tebing ini letaknya benar-benar tersembunyi dan berada di balik bukit sekaligus perkebunan jagung yang amat luas.
Dari Kejauhan
Bagi Trippers yang merasa tertantang dengan Tebing Watu Gawang, kalian bisa mengambil rute menuju Pantai Brumbun. Dengan medan yang serba sulit, di mana jalanan masih berupa jalan batu bercampur dengan tanah yang bergelombang dan berdebu, Trippers direkomendasi memilih kendaraan trail. Untuk menuju lokasi Pantai Brumbun, Trippers masih bisa menggunakan aplikasi Maps.
Sesampainya di Pantai Brumbun, teruslah memacu kendaraan kalian menuju jalan ke arah perkebunan jagung. Jalannya sebagian memang sudah berupa jalan cor semen selebar kurang dari 1 meter, namun hanya sebagian kecil saja. Selanjutnya jalan yang akan ditemui adalah jalan tanah berbatu yang lebarnya juga tidak melebihi 1 meter. Hati-hati ya, jangan lupa bunyikan klakson di setiap tikungan, karena jalannya menanjak dan berkelok.
Setelah Trippers menemukan pertigaan yang terdapat petunjuk ke arah kiri menuju Pantai Sawah Ombo, pilihlah yang ke arah kanan. Lalu bersiaplah untuk berpetualang, karena jalan yang akan kalian hadapi nanti adalah jalan sempit di antara tanaman-tanaman jagung tanpa satu pun papan petunjuk arah.
Mungkin nantinya dari kejauhan tebing ini sudah terlihat, melalui ciri khasnya yakni terdapat lubang di tengah karang yang besar, pasti bisa langsung ditebak kalau itulah Tebing Watu Gawang. Cuma untuk menuju lokasi tebingnya itu yang bikin repot. Bayangin aja, perkebunan jagung itu banyak sekali cabang jalan setapaknya, jadi mau nggak mau Trippers harus menyusuri jalan satu per satu. Syukur kalau langsung ketemu jalannya, kalau nggak ya berarti harus kembali lagi dan mencoba jalan lain.
Di sinilah saatnya mulai memakai logika kita, pilihlah jalan yang sekiranya menuju arah suara deburan ombak yang amat kencang. Kalau ditanya berapa lama untuk mencapai lokasi, sepertinya sulit diprediksi, semua tergantung tepat atau tidaknya jalan yang kalian pilih tadi.
Baca Juga "MAU YANG ANTI MAINSTREAM? ADA PANTAI LUMBUNG DI TULUNGAGUNG"
Daya tarik dari tebing ini adalah, lubang pada karangnya yang sesekali terhantam deburan ombak yang amat besar. Trippers bisa mengambil foto ataupun video dari jarak yang cukup dekat, karena di situ terdapat juga dataran karang yang cukup luas dan bisa dipergunakan sebagai jalan menuju spot Tebing Watu Gawang. Di dataran karang tersebut Trippers juga bisa meluangkan waktu untuk bersantai ataupun beristirahat sejenak, dengan view yang langsung menghadap samudera.
Berikut penjelasan mengenai rute menuju Tebing Watu Gawang:
Jika Trippers berangkat dari Jakarta ambilah penerbangan dengan tujuan Malang atau Solo. Setibanya di Malang atau Solo perjalanan dilanjutkan dengan kereta api menuju Tulungagung.
Setibanya di stasiun Tulungagung Trippers bisa melanjutkan perjalanan melalui jalur Pantai Brumbun. Jaraknya hanya sekitar 30 km namun karena di pertengahan jalan tepatnya di pertigaan ke arah Pantai Brumbun masih berupa jalanan berbatu, mengakibatkan perjalanan akan lebih lama, yakni membutuhkan waktu sekitar 90 menit.
Dari Pantai Brumbun menuju pertigaan yang menghubungkan Pantai Sawah Ombo dan Tebing Watu Gawang membutuhkan waktu sekitar 15 menit. Lalu dari pertigaan tersebut untuk menuju Tebing Watu Gawang tidak bisa ditentukan. Untuk tiket menuju Tebing Watu Gawang gratis. Sementara fasilitas seperti toilet atau warung hanya tersedia di Pantai Brumbun.
Hal-hal yang perlu diperhatikan adalah:
1. Bawalah bekal air minum atau makanan sesuai kebutuhan.
2. Berhati-hatilah saat kalian telah sampai di pinggir tebing, karena jalannya kecil, terjal, dan sangat licin.
3. Parkirkan kendaraan kalian kalau memang dirasa sudah tidak bisa melalui jalan tersebut dengan kendaraan.
4. Jangan pergi sendirian, setidaknya ajaklah 1 teman.
5. Gunakanlah alas kaki yang nyaman dan kuat.
6. Jangan lupa berdoa
Sebenarnya yang ingin ditonjolkan dalam perjalanan ini adalah kegigihan serta semangat kalian dalam menaklukkan tantangan. Jadi, temukanlah destinasi tersembunyi ini, ada kepuasan tersendiri jika kalian bisa menginjakkan kaki di area Tebing Watu Gawang, karena belum tentu semua orang bisa menemukan lokasinya. Selamat berpetualang!