YANG SUDAH PERNAH KAYAKING DI MISOOL, PASTI KETAGIHAN! 2024-10-02 06:35

Menikmati Misool dengan cara berbeda: kayaking! Lihat, airnya sebening itu…

 

Misool, yang berada di bagian selatan Kepulauan Raja Ampat, Papua Barat Daya, tak diragukan lagi keindahannya. Laguna berair hijau turkois yang dikepung pulau-pulau karst unik. Lukisan purba di tebing laut. Pulau menjulang bagai tumpeng raksasa. Danau ubur-ubur tak bersengat. Goa-goa laut. Pantai pasir putih halus. Dan underwater-nya tentu tak perlu dipertanyakan lagi. Nah, kebayang nggak, kalau kecantikan sureal Misool itu kita nikmati tanpa deru mesin speedboat, tapi hanya ada suara kecipak dayung menyibak permukaan air laut? Ya, mari nikmati Misool dengan cara berbeda: kayaking!

 

Hanya ada suara kecipak dayung 

 

MYTRIP MEMBAWA GRUP WISATAWAN INDONESIA PERTAMA KAYAKING DI MISOOL

Tahun lalu, tepatnya 24-30 November 2023, MyTrip sukses membawa 9 orang peserta yang hampir semuanya pernah ke Misool sebelumnya, untuk mengeksplor Misool --kali ini-- dengan perahu kayak. Dan inilah grup kayaking pertama di Misool yang terdiri dari seluruhnya orang Indonesia. Sebelumnya, kebanyakan sih bule-bule yang ambil bagian. Maklum, harga tripnya memang nggak murah. Tapi tentu bukan tanpa alasan tripnya mahal. Ini kegiatan kayaking dengan peralatan standar internasional yang harga alatnya aja bikin kaget.

 

Inilah grup MyTrip, grup Indonesia pertama yang kayaking di Misool

 

Grup MyTrip bersama ketiga pemandu

 

DURASI DAN PROGRAM BISA DISESUAIKAN, NGGAK AKAN TERLALU CAPEK

Jangan khawatir bakal terlalu capek kalau ikut kayaking bersama MyTrip. MyTrip paham betul preferensi kebanyakan orang kita. Kita mau fun, bukan cari capek. Jadi durasi dan program kayaking-nya disesuaikan.

 

Kayaking, cari fun

 

Kayaking-nya hanya 3 hari, itu pun bukan melintas antarpulau yang jauh-jauh. Untuk sampai di area yang akan dijelajahi dengan kayak, kita naik speedboat dulu. Perahu kayaknya dibawa dengan speedboat lainnya. Enak ‘kan? Nggak perlu jauh-jauh mendayung dari penginapan ke “venue”. Pulangnya juga sama, perahu kayaknya di-loading, kitanya naik speedboat. Jadi total durasi mendayungnya per hari hanya sekitar 3-5 jam, itu pun banyak berhenti dan ada selingannya.

 

Naik speedboad ke lokasi dan kembali ke penginapan

 

Dan tentunya, ada sesi belajar dan latihan dulu. Termasuk diajari bagaimana caranya keluar dari perahu kayak bila kita terguling dan masuk ke air. Tak sesulit yang dibayangkan ternyata. Yang sulit itu membantu membalikkan kembali perahu teman kita yang terguling. Tapi tenang aja, ‘kan ada tim pemandu, hehe.

 

Sesi belajar

 

Bagian tersulit, membalikkan perahu ke posisi semula

 

AREA JELAJAHNYA VARIATIF

Jangan dipikir area yang dijelajahi tiap hari ya laut dan laut yang kurang lebih sama. Bagi yang pernah ke Misool tahu dong, betapa variatifnya keindahan yang ditawarkan Misool. Dan menjadi jauh lebih beraneka lagi karena mengeksplornya dengan kayak. Kita bisa masuk ke celah-celah, labirin-labirin, goa-goa, menembus kubah batu, maupun meliuk-liuk di antara tanaman bakau, yang tak bisa kita lakukan dengan speedboat.

 

Masuk ke celah-celah

 

Menembus "gerbang"

 

Meliuk-liuk di antara tanaman bakau

 

Hari pertama jelajah, grup MyTrip diajak island hopping, tapi bukan melintasi pulau yang jauh-jauh ya. Pemandangan yang dilihat kebanyakan tebing-tebing batu termasuk Balbulol --si tumpeng raksasa itu. Kami juga berkesempatan masuk ke hutan bakau. Selingannya snorkeling di Pulau Gamfi yang kaya terumbu karang. Terakhir sebelum finish di pantai entah-apa-namanya, kami melintasi Batu Patah.

 

Memandangi tebing-tebing batu

 

Di Balbulol, si tumpeng raksasa

 

Hutan bakau

 

Snorkeling di Pulau Gamfi

 

Melintasi Batu Patah

 

Baru hari pertama, kami semua sudah dibuat takjub. Wajah-wajah sumringah terlihat. Bahkan tak jarang terdengar lontaran bernada kepuasan, “Aku suka banget nih begini. Beda banget bener kalau pake kayak.” “Gilaaa, ini cakep bangeeeet…” Ada lagi, “Waaaah untung aku akhirnya mutusin ikut. Kalau nggak sih, nyesel deh!” “Mau lagi lah tahun depan! Ketagihan nih!”

 

Baru hari pertama sudah takjub

 

Baru hari pertama semua happy

 

Hari kedua giliran lagoon hopping. Jadi tahu kalau Misool punya banyak sekali lagoon tersembunyi, yang lagi-lagi tak mungkin bisa dimasuki kalau kita naik speedboat. Beningnya kelewatan nih lagoon-lagoon-nya. Terumbu karang jelas terlihat. Pengen ngebalikin kayak dan nyebur aja rasanya. Tapi niat itu terhalang oleh kehadiran kawanan ubur-ubur yang nggak kira-kira banyaknya. Yang ini bukan ubur-ubur tak bersengat soalnya!

 

Lagoon-nya sangat bening

 

Lagoon-nya sangat bening

 

Terumbu karang terlihat jelas

 

Terumbu karang terlihat jelas

 

Pengen nyebur tapi banyak ubur-ubur. Yang ini bukan ubur-ubur tak bersengat

 

Bahwa Misool punya dinding tebing laut yang ada lukisan purbanya, banyak yang sudah tahu. Sunmalelen dan Sumbayo namanya. Tapi pasti banyak yang nggak tahu kalau rock painting di Misool bukan cuma itu. Di hari kedua kami diajak ke rock painting, bahkan masuk ke goanya. Hanya berupa ruangan sempit di celah tebing laut. Kami pun mesti bergantian memasukinya.

 

Masuk goa

 

Selingan di hari kedua yaitu berenang dengan ubur-ubur tak bersengat di Danau Lenmakana. Masih belum ada perubahan, menuju danau ini sungguhlah berat bin sulit. Jalurnya berupa batu-batu karst tajam yang tak beraturan, ditambah batang dan akar pohon di sana-sini. Tapi terbayar lunas karena ubur-uburnya penuh sedanau!

 

Ubur-uburnya penuh sedanau!

 

Hari ketiga, ini puncak terindahnya. Rock hopping dan berkelana di labirin-labirin tersembunyi. Areanya di sekitar Yapap. Bisa dipastikan, kalian yang sudah ke Misool tapi eksplornya bukan dengan kayak nggak pernah ke sini dan nggak akan bisa masuk ke sini. Off-beaten and still untouched! Perahu-perahu kayak kami aja beberapa kali mentok saking kecil celah labirinnya. Kalau kurang hati-hati bisa kejedot batu karst juga, haha! Seru! Kami bagai bermain petak umpet. Kalau nggak mengikuti pemandu bisa jadi kami tersesat di sini dan sulit mencari jalan keluar.

 

Mendayung sambil menikmati keindahan area Yapap

 

Bisa sangat dekat ke pulau-pulau karstnya di Yapap

 

Berkelana di labirin-labirin

 

Berkelana di labirin-labirin

 

Hati-hati kejedot!

 

Puas bermain di labirin, kami keluar ke area terbuka dengan air hijau muda yang tentu saja bening. Dari situ mendayung cukup jauh dan mampir melihat lukisan purba di Sumbayo.

 

Area terbuka di luar area labirin

 

Lukisan purba di Sumbayo

 

Penutupan yang manis, kami dapat cuaca super cerah saat mendaki Bukit Dapunlol. Lihat hasil fotonya, langitnya biru cetar!

 

Pemandangan dengan langit cetar di puncak Bukit Dapunlol

 

Benar-benar pengalaman yang unbeatable!

 

Jadi, masih bisa bilang kayaking mah di mana-mana sama aja

 

MyTrip membuka open trip Misool Kayaking tanggal 16-22 Desember 2024. Segera hubungi kami di 0811821006.

 

 

Teks: Mayawati NH (Maya The Dreamer) Foto: Indra Franzpower, Mayawati NH, Millekul Adventures
Comment