Istana Potala, landmark Tibet
Di Tibetlah tempat tertinggi di muka bumi ini berada, Puncak Everest (8.848 mdpl). Ya, Puncak Everest dan kegagahan serta keindahan Pegunungan Himalaya begitu melekat pada Tibet. Juga Istana Potala dan Dalai Lama, meskipun pemimpin spiritual Tibet ini sudah lama (sejak 1959) tak lagi menetap di Tibet. Mengeksplor Tibet “Negeri Atap Dunia” membutuhkan nyali, stamina prima dan juga nasib baik. Baca dulu panduannya sebelum merencanakan ke sana.
INFO UMUM
Letak: Di barat daya China. Berbatasan darat di selatan dan barat dengan: India, Bhutan, Nepal, Myanmar. Di utara dan timur dengan provinsi-provinsi China: Xinjiang, Qinghai, Sichuan dan Yunnan.
Luas: 1,23 juta km2 atau 1/8 luas Daratan China, dan hampir seluas Eropa Barat. Terbagi menjadi 4 wilayah: Ngari (Western Tibet), U (ibu kotanya Lhasa), Kham (Eastern Tibet), Tsang (ibu kotanya Shigatse). Terisolasi oleh pegunungan di semua sisinya: Himalaya yang panjangnya 2.500 km di selatan, Karakoram di barat, Kunlun dan Altyn Tagh di utara. Ketinggian rata-ratanya: 4.000 mdpl.
Status: Tibet bukan negara, melainkan hanya daerah otonomi, bagian dari Republik Rakyat China. Dikenal sebagai Tibetan Autonomous Region (TAR). TAR dideklarasikan 1 September 1965.
Ibu kota: Lhasa. Berada di ketinggian 3.550 mdpl.
Populasi: +/-3,5 juta jiwa.
Kota-kota/area wisata: Lhasa, Shigatse, Gyantse.
Zona waktu: GMT+8 (lebih cepat 1 jam dari WIB atau sama dengan WITA).
Bahasa: Tibet dan Mandarin.
Mata uang: Renminbi/RMB (Chinese Yuan/CNY). USD 1= +/-RMB 6,60. RMB 1= +/-Rp 2.080. Mata uang yuan mudah dibeli di money changer atau bank di Indonesia.
Kode telepon China: +86. Lhasa: 0891.
Stop kontak: Ada dua lubang kotak, tiga lubang kotak, ada juga dua lubang bundar seperti di Indonesia.
Tips: Bawa international adapter.
Internet/Wi-Fi: Hampir semua hotel memberikan Wi-Fi gratis di kamar.
Kebiasaan tipping: Tip sangat diharapkan di Tibet, kecuali supir taksi tidak perlu.
Air minum: Air keran di tempat umum maupun di hotel tidak direkomen untuk diminum langsung. Tapi hotel umumnya menyediakan air minum.
Menyetir: Posisi setir di kiri, kendaraan jalan di kanan jalan. Beda dengan di Indonesia.
VISA
Butuh visa China untuk ke Tibet. Saat mengajukan permohonan visa, jangan sebut kita akan ke Tibet. Jangan menuliskan pekerjaan sebagai jurnalis atau fotografer.
TIBET TRAVEL PERMIT
Selain visa, untuk masuk Tibet juga perlu Tibet Travel Permit (TTP). Dokumen sakti ini harus ditunjukkan saat check in pesawat atau naik moda transportasi lain ke Lhasa. Tak mudah mendapatkan TTP, tergantung situasi politik dan nasib baik. Untuk mengurusnya serahkan pada agen travel di China di mana kita telah memesan paket tur ke Tibet. Biayanya biasanya sudah termasuk dalam paket tur. O ya, independent traveler dilarang masuk Tibet. Semua harus ikut grup tur.
ALIEN’S TRAVEL PERMIT
Untuk ke Everest Base Camp (EBC) butuh satu permit lagi: Aliens’ Travel Permit. Beda dengan Tibet Travel Permit yang harus diurus jauh-jauh hari sebelum ke Tibet, Aliens’ Travel Permit bisa diurus dalam hitungan jam, dan biayanya sudah termasuk dalam paket tur. Pemandu yang akan mengurusnya untuk kita di Shigatse, kota terakhir sebelum EBC.
WAKTU TERBAIK KUNJUNGAN
Secara umum waktu terbaik adalah musim semi, awal musim panas dan akhir musim gugur. Turis terbanyak datang ke Tibet saat musim gugur, September-Oktober, terutama untuk bagian timur: Lhasa dan sekitarnya. Ke barat agak sulit di bulan Juli-September karena monsoon. Ke Mt. Kailash nggak bisa April-Oktober.
Tips khusus: Hindari datang bulan Maret meskipun cuaca bagus, karena Maret bulan yang sensitif secara politik di Tibet, berkaitan dengan 10 Maret sebagai hari peringatan mengungsinya Dalai Lama ke India tahun 1959.
Waktu terbaik selain dihubungkan dengan cuaca, bisa juga dihubungkan dengan adanya festival. New Year Festival (Losar) di Februari (minggu pertama tahun baru lunar). Lantern Festival, 15 hari setelah Losar (Cap Go Meh kalau di Indonesia). Dan banyak lagi festival lainnya. Tapi, seperti di mana pun, saat festival semua harga melambung.
Temperatur rata-rata 28 derajat C di musim panas dan -15 derajat C di musim dingin. Dan siap-siap dengan perubahan cuaca dadakan sepanjang hari.
DURASI & RUTE IDEAL EKSPLOR TIBET
Rute tur klasik Lhasa & Around (ke arah barat laut Lhasa: Nam Tso) dan Lhasa to Everest Base Camp (EBC) ke arah barat daya dengan tujuan antaranya: Yamdrok, Gyantse, Shigatse, Sakya, New Tingri, biasanya ditempuh dalam waktu 9 hari. Ini rute paling favorit. Namun jika mau lebih singkat dan nggak yakin mampu ke EBC, cukup sampai Shigatse. Sebaliknya jika punya waktu 3-5 hari lebih panjang, setelah dari EBC bisa lanjut ke Kathmandu, Nepal, bisa melihat Everest dari sisi selatan.
(Bersambung)
Baca juga "Fakta Unik Tibet: Lhasa Tanpa Yak dan Yeti"
"Fakta Unik Tibet: Mitos Wanita Menikah & Celemek"