MAU BERENANG DI ‘JACUZZI’ ALAMI? KE SINI DEH! 2018-08-04 00:00

 

Inilah satu dari dua laguna cantik di Tulungagung, namanya Kali Pucung. Sepintas destinasi wisata yang terletak di Dusun Ngelo, Desa Jengglungharjo, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur ini memang hampir mirip Kedung Tumpang yang lebih duluan ngetop. Hanya saja Kali Pucung hanya memiliki 2 kolam alami, sementara Kedung Tumpang memiliki 8 kolam. Nama Kali Pucung memanglah belum setenar Kedung Tumpang, wajarlah karena akses menuju lokasi memanglah teramat sulit.

 

Baca juga: "Kubangan Cantik Itu Bernama Kedung Tumpang"

 

Daya tarik Kali Pucung adalah, kita akan disuguhkan sebuah surga yang benar-benar tersembunyi, begitu sepi dan tenang. Trippers bisa bersantai sembari bermain air, berenang ataupun berendam di 2 kolam alami Kali Pucung. Jernihnya air kolam membuat kita seperti sedang berendam di jacuzzi, plus bonus suasana alami dan deburan ombak. Selain itu kita juga bisa menghabiskan waktu bersantai di atas tebing yang berada persis di atas kolam-kolam tersebut.

 

 

Namun yang harus diperhatikan adalah, jangan terlalu terlena bermain air, dikarenakan ombak besar sewaktu-waktu bisa datang menghampiri kolam tersebut. Dikhawatirkan ombak tersebut nantinya akan membahayakan keselamatan, menyeret kita keluar.

 

 

Bagi Trippers yang tertarik mengunjungi Kali Pucung, ambilah penerbangan dari Jakarta dengan tujuan Malang atau Solo. Setibanya di Malang atau Solo perjalanan dilanjutkan dengan kereta api menuju Tulungagung. Dan dari Stasiun Tulungagung Trippers bisa menyewa kendaraan roda dua ataupun roda empat untuk menuju Desa Jengglungharjo dengan jarak sekitar 40 km atau membutuhkan waktu 1 sampai 2 jam berkendara.

 

 

Kendaraan roda empat hanya bisa sampai di Dusun Ngelo saja. Dari situ Trippers bisa menggunakan jasa ojek yang banyak dijumpai di pangkalan dengan tarif Rp20.000-30.000 PP. Kalau membawa kendaraan roda dua masih bisa dipergunakan sampai di lokasi parkir dengan waktu 10 sampai 15 menit lagi.

 

Akses menuju lokasi ini memang benar-benar membutuhkan tenaga yang ekstra. Bagaimana tidak, karena lokasi Kali Pucung berada di balik bukit. Jadi dari lokasi parkir Trippers wajib menaiki bukit yang begitu terjal. Tidak hanya itu, jalan setapak yang mulai tak terlihat karena saking lebatnya tanaman liar, robohnya pohon besar yang menutupi jalan, serta papan petunjuk arah yang belum tersedia, semua itu pastinya akan membuat Trippers merasa kesulitan. Itulah sebabnya jika ingin mengunjungi Kali Pucung diimbau untuk mengajak warga lokal sebagai pemandu. Perjalanan dari lokasi parkir menuju Kali Pucung membutuhkan waktu sekitar 1,5 hingga 2 jam.

 

 

Alternatif lainnya yakni menggunakan jasa ojek. Rute ojek yang menggunakan motor trail modifikasi ini berbeda dengan rute trekking. Telah disediakan jalur khusus motor trail untuk menuju Kali Pucung. Perjalanan menggunakan ojek trail ini 20 hingga 30 menit. Tarifnya untuk perjalanan PP dipatok Rp100.000/orang. Kalau ingin lebih murah, carilah warga setempat yang kebetulan sedang tidak sibuk untuk mengantarkan menuju lokasi, biasanya mereka memasang tarif Rp60.000/orang PP.

 

Untuk naik ojek trail, disarankan mengenakan celana panjang, sepatu, jaket dan helm, karena selama perjalanan kalian akan melewati semak-semak atau tanaman liar yang bisa membuat kulit menjadi gatal. Ada juga ranting lunak ataupun keras bahkan batang kayu yang melintang di tengah jalan, yang tentunya sangat berbahaya jika terkena muka atau kepala.

 

Destinasi ini hanya cocok untuk orang yang benar-benar menyukai petualangan, tidak direkomendasikan untuk anak-anak ataupun orang tua. Untuk fasilitas umum yang tersedia adalah toilet dan warung tradisional yang berada di area parkir kendaraan. Sementara untuk tiket masuk, hanya dibandrol Rp5.000 per orang.

 

Bagaimana, tertarik menikmati ‘jacuzzi’alami ini?

 

 

Teks: Arief Nurdiyansah Foto: Arief Nurdiyansah, Clara Soca Atisomya
Comment