Menyebut kuliner khas Belanda pasti menyebut keju atau steak. Itu tidaklah salah. Cuma ada satu menu kuliner khas Belanda yang terbilang unik dan dibutuhkan keberanian dalam menyantapnya. Hah, kuliner apa itu? Menu kuliner haring.
Kios Haring
Apa itu haring? Haring adalah menu tradisional Belanda yang berupa 1 ekor ikan mentah, yang hanya diberi bumbu irisan bawang bombay dipotong bentuk dadu. Ikan mentah? Ya ikan mentah, seperti ikan sarden segar yang disajikan mentah-mentah hanya dihilangkan kepala dan durinya. Rasanya? Lekker kata orang Belanda.
Sensasi bau amis langsung tercium hidung saat pertama menerima menu itu. Saat disantap? Ya tetap amis, hehehe.
Ikan Haring
Bagaimana cara menikmati haring? Ada dua cara. Cara yang sopan dan ala orang Belanda. Kalau yang sopan, minta saja ikan dipotong-potong jadi beberapa bagian, lalu dimakan satu-satu. Nah, untuk mengurangi rasa amis, ikan dimakan bersamaan dengan potongan bawangnya atau kunyah potongan bawangnya baru makan ikannya. Rasa amis berkurang dan lekker.
Nah, kalau cara Belanda, pegang ekor ikannya, angkat tinggi-tinggi, dongakkan kepala dan masukkan ke mulut, langsung gigit dan kunyah. Tapi hati-hati bila makan haring di dekat kanal di Den Haag, karena banyak burung pemakan ikan bertengger di situ. Kenapa harus hati-hati? Simak nih, ada kejadian unik dan lucu, ketika seorang wartawati Rusia sedang eksyen hendak makan haring, begitu ikan diangkat, dan ia mendongakkan kepala siap menyantap, sekejap kemudian tiba-tiba burung menyambar ikan mentah itu dan terbang. Batal deh eksyennya dan ia terpaksa beli lagi.
Menyantap Ikan Haring
Rata-rata haring di Belanda dipatok dengan harga EUR 2,20. Mau coba? Tengok kanan-kiri dulu ya apa ada burung atau tidak. Pegang ekornya, angkat tinggi-tinggi ikan, dongakkan kepala, dan hap lalu disantap.