Indahnya Nagasaki di waktu malam
Hiroshima dan Nagasaki adalah dua kota bersejarah di Jepang yang hancur akibat bom atom pada Perang Dunia II. Hiroshima dijatuhi bom atom oleh Amerika Serikat pada tanggal 6 Agustus 1945, sedangkan Nagasaki pada tanggal 9 Agustus 1945. Tapi kedua kota itu tak terpuruk karena penanganan pemerintah Jepang yang sangat baik, dan keduanya kini menjadi destinasi wisata yang menarik dikunjungi. Tentang Hiroshima baca di sini.
Untuk memudahkan Trippers dalam perencanaan trip ke Nagasaki, sengaja tulisan dibuat sesuai itinerary yang dijalankan penulis, dengan start dari Tokyo.
Bagian pertama baca di sini.
HARI 3
- Huis ten Bosch
Alokasikan waktu minimal setengah hari untuk ke Huis ten Bosch. Jarak dari Nagasaki ke sini +/-1 jam. Huis ten Bosch merupakan taman rekreasi yang luas sekali dan bertemakan Netherlands. Banyak atraksi dan hiburan yang dapat kita nikmati. Kalau mau puas, waktu setengah hari itu tidak cukup untuk mengelilingi dan menikmati seluruh sudut Huis ten Bosch. Yang utama tak boleh dilewatkan adalah bunga tulip di area Flower Road. Di sini ada kincir anginnya juga.
Bunga tulip di Huis ten Bosch
HARI 4
- Nagasaki Atomic Bomb Museum
Museum ini menceritakan peristiwa dijatuhkannya bom atom di Nagasaki pada 9 Agustus 1945. Waktu peristiwa terjadinya dicatat di museum ini yaitu pukul 11.02. Waktu tersebut diketahui dari sebuah jam dinding yang ditemukan di sebuah rumah dekat Kuil Sanno dan jarum jam pada jam dinding tersebut berhenti tepat di angka 11.02. Jam dindingnya dipajang di museum ini.
Jam dinding yang menjadi saksi bisu
Di dalam museum kita juga bisa membaca testimoni dari orang-orang yang selamat dari bom atom. Ada testimoni dari seorang anak berusia 5 tahun yang sangat mengharukan dan bikin merinding. “Take me back to the past, just once more. Oh, I want Mother! I want Father! I want my brother! I want my sisters!” Fujio Tsujimoto, then 5 years old.
Informasi mengenai jenis bom atom juga bisa dibaca di sini. Bom atom (fatman) meledak sekitar 500 m di atas Kota Nagasaki di bagian utara. Daya ledaknya setara dengan 21 Kilotons TNT (21.000 ton bubuk mesiu dengan daya ledak tinggi). Tetapi bom atom ini berbeda dengan dinamit, karena menghasilkan radiasi yang mematikan. Dampak bom atom ini, 73.884 orang meninggal dan 74.909 orang terluka. Sementara total populasi Nagasaki pada waktu itu sekitar 240.000 jiwa.
Baca juga: "Ke Hiroshima Belum Lengkap Kalau Belum ke Pulau Cantiknya & Shopping!"
- Ground Zero
Di sini terdapat Monumen Hypocenter yang merupakan titik bom atom dijatuhkan. Tak jauh di sebelahnya ada sisa tembok Katedral Urakami.
Monumen Hypocenter di Ground Zero
- Peace Park
Dari Ground Zero cukup jalan kaki menuju Peace Park. Di sini ada sebuah patung yang dibuat oleh Seibo Kitamura. Patung tersebut telunjuk tangan kanannya menunjuk ke atas dan telapak tangan kirinya menghadap ke bawah. Tangan kanan menunjuk ke atas menandakan tentang ancaman senjata nuklir dan tangan kiri menyimbolkan kedamaian. Sementara mata yang terpejam mengekspresikan doa bagi korban perang.
Patung di Peace Park
- Glover Garden
Merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO (Revolusi Industri Meiji), dan salah satu tujuan wisata populer di Nagasaki. Nama tempatnya sendiri diambil dari seorang saudagar yang bernama Thomas Blake Glover (1838-1911). Dia berasal dari Skotlandia dan datang ke Jepang tahun 1839. Glover di Jepang mendirikan perusahaan bernama Glover & Co yang begerak di bidang perdagangan dan berkontribusi pada modernisasi di Jepang di berbagai bidang. Bahkan Glover juga membangun jalur kereta pertama di Jepang dan mendirikan galangan kapal Mitsubishi modern pertama.
Bangunan rumah di Glover Garden
Di Glover Garden kita dapat melihat bangunan peninggalan zaman Thomas Glover (Revolusi Industri Meiji) yang telah dijadikan museum dengan barang-barang peninggalannya.
NAIK STREETCAR
Selama di Nagasaki jangan lupa naik streetcar atau trem. Cobalah naik rute pendek ke Sofukuji Temple. Biasanya pemberhentian streetcar ada di depan beberapa hotel yang biasa ditinggali wisatawan. Ongkos naik streetcar bagi orang dewasa 120 yen, dan anak-anak 60 yen (harga bisa berubah sewaktu-waktu).
Baca juga: "Panduan Menikmati 4 Tempat Wisata Keluarga di Jepang"
TIPS UNTUK NGETRIP KE NAGASAKI:
- Sebelum berangkat ada baiknya cari informasi sebanyak mungkin mengenai lokasi wisata di Nagasaki.
- Persiapkan uang dalam bentuk yen, tetapi jangan khawatir, di beberapa tempat wisata ada mesin ATM. Pakai kartu kredit akan lebih baik.
- Belanja oleh-oleh dapat dilakukan di setiap lokasi wisata.
- Untuk makanan, bagi yang Muslim perlu banyak bertanya, mana yang halal dan tidak.
- Informasi wisata di Nagasaki bisa didapat di Nagasaki City Call Center: 095-825-5175 (untuk wisatawan asing). Atau kunjungi situs-situs berikut ini:
www.at-nagasaki.jp/en/
http://eat-nagasaki.info/
http://english.huistenbosch.co.jp/
www.glover-garden.jp
http://nagasakidejima.jp/
http://nagasaki-ropeway.jp/
http://www.nmhc.jp
- Rekomendasi jasa tur lokal: Japan Kyushu Tourist co., ltd. Telp. +81-93-521-8897, email: info@japan-kyushu-tourist.com. Tidak perlu khawatir dengan bahasa karena pemandu lokalnya fasih berbahasa Inggris.
CARA KE NAGASAKI DARI JAKARTA
Dari Jakarta ke Tokyo banyak pilihan penerbangan: Garuda Indonesia, AirAsia, All Nippon Airways (ANA), Philippine Airlines, Singapore Airlines.
Untuk ke Nagasaki bisa dari Narita Aiport maupun Haneda Airport di Tokyo:
- Dari Haneda Airport bisa naik pesawat kecil seperti Solaced Air. Tiket pesawat bisa dibeli melalui www.solaseedair.jp. Harganya bervariasi tergantung tanggal dan waktu penerbangan.
- Dari Narita Airport bisa pakai ANA. Silakan cek www.ana.co.jp.
VISA JEPANG
Untuk info detilnya tentang pengajuan visa Jepang, termasuk cara registrasi bebas visa (visa waiver) bagi pemegang e-paspor silakan mengakses https://www.id.emb-japan.go.jp/visa.html.
PENGINAPAN
Banyak lokasi yang bisa dipilih. Bisa yang dekat Nagasaki Atomic Bomb Museum, Peace Park, Dejima. Khusus untuk Dejima, daerah ini sangat unik dengan tremnya dan juga pelabuhannya. Jadi kalau sore-sore atau pagi hari kita bisa melihat pelabuhan dengan lembayungnya. Selain itu, dekat juga dengan Nagasaki China Town. Salah satu yang direkomen adalah Belleview Nagasaki Dejima.
Disclaimer: Untuk peraturan masuk ke Jepang selama masa pandemi, silakan update informasi terkini.