Menikmati Tebing & Pantai Apparalang

Bulukumba dan Maros adalah 2 kabupaten di Sulawesi Selatan yang memiliki karakteristik pariwisata yang berbeda. Bulukumba sebagai tanah asal para pelaut ulung identik dengan wisata bahari, sementara Maros adalah daerah pegunungan karst terbesar ketiga di dunia. Keduanya dapat dieksplor lengkap hanya dalam waktu 3 hari asal memanfaatkan waktu seefisien mungkin. Caranya? Tentu dengan mengikuti itinerary berikut.

HARI 1. DESA KAJANG AMATOA, LAHONGKA PANORAMA BIRA, TEBING DAN PANTAI APPARALANG, PANTAI TANJUNG BIRA

- Usahakan tiba di Bandara Sultan Hasanuddin Makassar tengah malam.

- Sewa mobil untuk 1 hari ini dari bandara dan berakhir di Tanjung Bira. Tujuan pertama mampir di Pantai Losari untuk menikmati suasana malam sambil makan pisang epe.

- Melanjutkan perjalanan ke Desa Kajang Amatoa di Bulukumba sambil istirahat malam di dalam mobil.

- Tiba di Desa Kajang Amatoa pagi hari dan siap mengeksplor kampung yang mirip dengan Kampung Baduy ini.

- Dari Desa Kajang Amatoa lanjut sarapan di Lahongka Panorama Bira sambil berfoto di spot selfie.

Lahongka Panorama Bira

- Lanjut menuju Apparalang, tempat perpaduan antara tebing dan pantai.

Tebing & Pantai Apparalang

- Menuju Bira untuk check in di Balatoa Bungalow, penginapan bintang 3 dengan background Pantai Tanjung Bira. Atau bisa pula ke penginapan lain seperti Hakuna Matata Resort.

- Makan siang seafood di Warung Bamboo yang terletak di dekat Balatoa Bungalow, jalan kaki saja.

- Menuju Pantai Tanjung Bira dengan jalan kaki, menikmati suasana pantai.

- Lanjut ke Hakuna Matata Resort, jalan kaki, menunggu momen sunset Pantai Tanjung Bira dari atas sambil makan malam.

Sunset Tanjung Bira dari Hakuna Matata Resort

- Kembali ke hotel dan beristirahat.

Baca juga: "Itinerary Makassar-Maros-Toraja 5 Hari"

HARI 2. PANTAI BARA, PENANGKARAN PENYU, PULAU LIUKANG LOE, PULAU KAMBING, TANA BERU PINISI

- Sarapan di hotel dan lanjut ke Pantai Bara dengan menyewa sepeda motor.

- Menikmati birunya air Pantai Bara sambil menunggu speedboat sewaan untuk menuju Pulau Kambing. Motor sewaan diparkir di Pantai Bara dan ditinggal.

- Di Pulau Kambing bisa snorkeling atau diving, namun “tidak ada tempat bilas”

Pulau Kambing

- Menuju penangkaran penyu di Pulau Liukang Loe sambil berinteraksi langsung dengan penyu di kolam besar. Tersedia kamar bilas.

- Lanjut ke Pulau Liukang Loe, menyusuri pantai dari ujung ke ujung.

Keindahan Pulau Liukang Loe

- Makan siang di Pulau Liukang Loe sambil bersantai di tepi pantai.

- Pulang kembali ke Pantai Bara dengan speedboat. Ambil motor sewaan.

- Lanjut ke Tana Beru melihat proses pembuatan kapal pinisi.

- Sebelum pulang ke hotel mampirlah ke Pantai Panrangluhu, pantai yang ditumbuhi banyak pohon kelapa.

- Pulang ke hotel, istirahat dan siap-siap makan malam di Salassa Resto, tak jauh dari Balatoa Bungalow.

- Mengembalikan sepeda motor.

HARI 3. LEANG LEANG, RAMMANG RAMMANG

 -Sarapan di hotel, check out, langsung ke Leang Leang dengan menyewa mobil.

- Di Leang Leang mengeksplor gua di pegunungan karst dengan lukisan peninggalan zaman purba.

Lukisan purba di Leang Leang

- Lanjut ke Rammang Rammang dan susur sungai menuju Kampung Berua. Kampung Berua adalah kampung yang dikelilingi pegunungan karst terbesar ketiga di dunia.

Rammang Rammang

- Makan siang dengan menu pallubasa sejalan dengan arah kembali ke Bandara Sultan Hasanuddin, untuk pulang ke Jakarta.

Catatan: Cocok untuk wisata bersama keluarga, namun anak-anak harus diawasi.

ESTIMASI BIAYA: Rp3.800.000 per orang (berdasarkan sharing cost 4 orang, termasuk tiket pesawat Jakarta-Makassar PP)

Nama

Email

Pesan