Spot Angkasa, paling favorit
Destinasi wisata digital memang baru booming tahun 2018. Lonjakan pengunjung di berbagai spot yang Instagenic memang dirasa begitu meningkat. Sebut saja di daerah Dlingo, Kabupaten Bantul, DIY. Di sana mayoritas memang menyuguhkan tempat wisata digital. Tidak cuma rombongan mobil, bus besar pun rela berbondong-bondong menuju Dlingo yang memiliki jalan cukup sempit dan berkelok ini, sehingga kawasan tersebut tak pernah mengenal kata sepi.
Baca juga: "Mencari Ketenangan di Hamparan Kebun Teh Tritis"
Lalu, di mana ya lokasi spot Instagenic selain di Dlingo? Nih, di Kulon Progo ada spot kekinian, dijamin koleksi foto-foto kalian bakalan lebih kece, namanya Pule Payung. Tempat wisata ini terletak di Desa Hargotirto Kecamatan Kokap Kabupaten Kulon Progo Provinsi DIY. Rasanya tempat wisata jenis ini memang sangat digandrungi anak-anak milenial. Nggak ada habisnya dari pagi hingga sore mereka datang silih berganti, belum lagi harus sabar menunggu nomor antrean buat pengambilan foto.
Baca juga: "Ssttt... Banyak Spot Selfie di Omah Petroek di Lereng Merapi"
Pule Payung menyajikan 8 spot foto di antaranya Spot Angkasa, Spot Lolipop, Spot Wolu, Spot Jembatan Surga, Flying Fox, Spot Sepeda Langit, Ayunan Langit dan Kursi Langit. Dari 8 spot tersebut yang paling ramai dengan antrean panjang adalah Spot Angkasa. Spot ini memiliki luas 8 x 21 m dan merupakan spot terluas di Pule Payung. Spot Angkasa dilengkapi properti seperti kursi dan meja layaknya ruang tamu.
.jpeg)
Spot Angkasa dengan latar Pegunungan Menoreh dan Waduk Sermo
Saat pengambilan foto, pengunjung bisa berpose seolah sedang menikmati secangkir teh hangat maupun duduk bersantai dengan latar belakang pemandangan Pegunungan Menoreh dan Waduk Sermo. Pengunjung diberi pilihan menggunakan kamera tim Pule Payung atau menggunakan kamera pribadi. Jika menggunakan jasa fotografer Pule Payung, setiap file foto dihargai Rp3.000. Kita tak wajib membeli seluruh file foto, cukup pilih mana yang dirasa paling keren.
Tak hanya itu, di samping properti meja kursi masih terdapat 1 bonus spot. Spot ini masih menyertakan properti meja dan kursi sekaligus pohon sebagai peneduh. Di spot bonus ini pengunjung tak perlu menyewa jasa fotografer, cukup gunakanlah kamera pribadi. Selesai berselfie ria di Spot Angkasa, silakan menuruni anak tangga menuju pintu keluar untuk mengambil hasil gambar yang dilayani kru dari Pule Payung.
Spot bonus
Untuk memasuki tempat wisata ini, dari lokasi parkir pengunjung harus berjalan sekitar 100 m menuju lokasi spot foto. Setiap pengunjung dikenakan tarif sebesar Rp5.000 belum termasuk harga masing-masing spot. 8 spot yang sudah dijelaskan di atas tadi memiliki tarif yang berbeda. Berikut daftar harga spot di Pule Payung per orangnya:
Spot Lolipop
Spot Angkasa Rp15.000
Spot Lolipop Rp10.000
Spot Wolu Rp15.000
Spot Jembatan Surga Rp10.000
Flying Fox Rp30.000
Spot Sepeda Langit Rp25.000
Ayunan Langit Rp30.000
Kursi Langit Rp25.000
Bagi yang berminat berkunjung ke Pule Payung, tempat ini bisa diakses dari Bandara Adi Sucipto Yogyakarta dengan jarak berkisar 45 km atau butuh waktu kurang lebih 1,5 jam berkendara. Fasilitas umum yang tersedia adalah mushola, warung makan dan tempat istirahat berupa kursi-kursi di taman.