Patung Raja Jeongjo dan pasukannya
Andalan wisata Kota Suwon Korea adalah Suwon Hwaseong Fortress dan Hwaseong Haenggung Palace. Nah, walaupun sudah mendatangi kedua tempat itu, belum lengkap kalau belum mampir ke Suwon Hwaseong Museum. Museum ini memang khusus menyajikan segala sesuatu yang berhubungan dengan Suwon Hwaseong Fortress, baik dari segi konstruksi maupun budaya yang melatarbelakanginya. Bedakan dengan Suwon Museum yang lebih umum menyajikan tentang sejarah Korea dan Suwon pada khususnya ya.
Di museum ini kita bisa mempelajari dan mengeksplor warisan sejarah Korea khususnya pada abad ke-18, saat Raja Jeongjo dari Dinasti Joseon memerintah dan menginstruksikan pembangunan benteng di Kota Suwon. Kita juga bisa melihat keseluruhan proses konstruksi dan siapa saja yang terlibat dalam proyek ini, termasuk juga adegan atau catatan awal pembangunannya. Sekaligus juga belajar memahami arsitektur bangunan kayu khas Korea saat Dinasti Joseon.
Baca juga: "Tips & Trik Belanja Cerdas di Korea"
Suwon Hwaseong Museum menyajikan display barang dan artefak maupun diorama yang menggambarkan sejarah Suwon Hwaseong Fortress. Setiap informasi disajikan secara sistematis di panel-panel yang dipajang di museum ini.
Diorama paling menarik adalah yang menggambarkan meriahnya istana saat perayaan ulang tahun ke-60 ibunda Raja Jeongjo. Dioramanya benar-benar sangat halus, detil dan hidup!
Diorama yang menggambarkan perayaan ultah ke-60 ibunda Raja Jeongjo
Bangunan museum yang berarsitektur modern dan simpel terdiri dari 3 lantai dengan luas total 5.625 m2. Lantai 1 terdiri dari Exhibition Room, Children's Experience Center, Central Exhibition Hall, Video Education Room, Article Storage Room, Education Room, Museum Shop, Volunteers Room, Seminar Room.
Sebelum naik tangga ke lantai dua kita akan melihat maket Suwon Hwaseong Fortress dalam bird’s eye view. Pemandangan real seperti ini bisa kita lihat juga saat naik balon udara. Pengalaman MyTrip naik balon udara statis di Kota Suwon akan diceritakan dalam ulasan lengkap tentang Suwon pada MyTrip vol 40/Oktober-November 2019.
Maket Suwon Hwaseong Fortress
Lantai dua museum dibagi menjadi dua ruangan: Construction Gallery dan Culture Gallery.Di Construction Gallery bisa dilihat inovasi militer yang menginspirasi desain benteng. Dipajang juga replika menara pengawas, gerbang, benteng pertahanan dan tembok-temboknya.
Replika benteng
Untuk mengetahui lebih detil tentang tiap barang yang dipajang, pakailah audio guide, ada dalam bahasa Inggris, bisa dipinjam gratis di information desk.
Alamat: 21, Changnyong-daero, Paldal-gu, Suwon-si, Gyeonggi-do, Korea
Jam buka: 09.00-18.00 (terakhir masuk pukul 17.00)
Tutup: Senin pertama setiap bulan (atau Selasa jika Senin pertamanya hari libur nasional)
Tiket masuk: 2.000 won (dewasa), 1.000 won (remaja 13-18 tahun, tentara), anak-anak dan lansia >65 gratis.
Tiket gabungan (Suwon Hwaseong Fortress, Hwaseong Haenggung, Suwon Museum, Suwon Hwaseong Museum): 3.500 won (dewasa), 2.000 won (remaja, tentara), 800 won (anak-anak dan lansia)
Gratis masuk: 1 Januari, Rabu terakhir setiap bulan, hari Seollal dan Chuseok.