Semarang Night Carnival (SNC) kembali digelar pada 3 Juli 2019. Even tahunan bertaraf internasional ini dimeriahkan dengan pawai budaya 69 kota anggota APEKSI (Asosiasi Pemerintah Kota se-Indonesia), para pelajar dan peserta umum dengan kostum warna-warni. Peserta umum berasal dari sanggar, instansi BUMN, RSUD, peserta luar dari Salatiga, Jember, Jepara, Manado, Papua, Pemalang serta negara sahabat seperti China dan Thailand.
Rute SNC dan Pawai Budaya dimulai pukul 18.30 dari Jalan Imam Bonjol depan Udinus menuju Jalan Piere Tendean, Jalan Pemuda Balaikota dan berakhir di Gedung Pandanaran Jalan Imam Bonjol. SNC 2019 mengusung tema "Pelangi Nusantara" sebagai gambaran keberagaman suku, ras, agama dan golongan yang tetap rukun dan kokoh dalam kesatuan NKRI. Tema Pelangi Nusantara dibagi menjadi 4 sub tema yaitu Wayang (Pulau Jawa dan Bali).
Wayang menggambarkan seni pertunjukan asli Indonesia yang berkembang pesat di Pulau Jawa dan Bali. Ketika agama Hindu masuk ke Indonesia dan menyesuaikan kebudayaan yang sudah ada, seni pertunjukan ini menjadi media efektif menyebarkan agama Hindu. Warna wayang didominasi emas, coklat dan hitam. Kedua adalah Indonesia Timur. Menampilkan provinsi terluas Indonesia yaitu Papua. Papua dikenal dengan hasil ukiran kayunya yang unik dan naturalis, terlihat dari kerumitan pola yang membuatnya bernilai tinggi. Warna Papua didominasi oleh coklat, hitam dan putih.
Ketiga ada sub tema Sumatra. Sebagai contoh masyarakat Minangkabau yang memiliki berbagai macam atraksi dan kesenian, seperti tari-tarian dalam pesta adat maupun perkawinan. Minangkabau didominasi warna emas, merah dan hitam. Terakhir ada sub tema Enggang. Binatang yang lebih dikenal sebagai rangkong ini konon disakralkan oleh Suku Dayak. Enggang memiliki karakter panglima Burung sebagai simbol kebesaran dan kemuliaan Suku Dayak. Kalimantan didominasi warna hitam, putih, orange, kuning, hijau, merah.
Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengaku optimis gelaran SNC dapat semakin mengukuhkan Semarang sebagai kota yang go international. Tahun semakin banyak digelar even bertaraf internasional, salah satunya adalah SNC. Partisipasi dari negara luar pun semakin banyak, ini sebagai bukti Kota Semarang semakin maju dari sektor pariwisata sehingga bisa go International.