Kek Lok Si Temple
Bagi orang Indonesia, Penang atau Pulang Pinang yang berada di negeri jiran Malaysia dikenal sebagai tempat berobat yang manjur dan murah. Tak heran banyak orang Indonesia yang berobat ke sana. Penang juga dikenal dengan aneka kulinernya yang menggugah selera. Tapi kali ini bahasannya bukan tentang kuliner maupun rekomendasi rumah sakit di Penang, melainkan tentang beberapa tempat wisata di Penang yang cocok buat liburan bersama anak-anak.
1. BUKIT BENDERA
Berada di Puncak Bukit Bendera, Penang, tempat ini menawarkan keindahan Kota Penang dari atas perbukitan. Kita juga bisa naiki kereta vertikal (peak tram) yang dibangun sejak 1923.
Di puncak setinggi 833 mdpl ada Skywalk untuk kita menikmati panorama Penang 360 derajat. Kemudian ada SkyDeck, juga berbagai peninggalan bersejarah, seperti meriam, kotak pos, Masjid Penang Hill, Bel Retiro Gate House, Sri Arulolo Thirumurugan Temple, juga Monkey Cup Garden. Kunjungi pula Owl Museum, Toy Museum, Little Village, dan Earthquake & Typhoon Pavilion yang menarik sebagai destinasi edukasi bagi anak-anak serta keluarga.
Harga tiket: Tiket untuk kereta pulang-pergi ke Bukit Bintang: RM 15 (anak-anak), RM 30 (dewasa), RM 30 (lansia).
Jam buka: 06.30-23.00
Tips:
- Datanglah pagi atau sore hari agar bisa menikmati sunrise maupun sunset.
- Siapkan dana tambahan untuk keperluan makan atau mengunjungi beberapa museum karena tiketnya dijual terpisah.
- Selalu bawa jas hujan atau payung karena biaya sewa atau beli di Penang Hill cukup mahal.
- Bawa alat dokumentasi terbaik, karena ada banyak spot berfoto yang menarik.
2. KEK LOK SI TEMPLE
Tak jauh dari Bukit Bendera, tepatnya di Air Itam, terdapatlah salah satu kuil terindah di Pulau Penang karena mengusung arsitektur kombinasi China, Thailand dan Myanmar. Panoramanya langsung menghadap ke lautan. Terlebih di malam hari, keindahan kuil yang dibangun pada 1980 sampai 1930 ini begitu memesona.
Kompleks kuil ini menyajikan Pagoda Rama VI atau Pagoda Sepuluh Ribu Buddha berlantai tujuh. Selain itu juga terdapat patung perunggu Guan Yin, Sang Dewi Welas Asih setinggi 302 m. Tak perlu khawatir lelah saat masuk ke sana, karena sudah tersedia Sky Lift. Selain itu ada banyak toko yang menjual pernak-pernik menarik.
Harga tiket: Gratis, kecuali naik Sky Lift dan masuk ke Pagoda dikenai masing-masing RM 2.
Jam buka: 07.00-21.00
Tips:
- Berangkatlah sore hari karena pemandangannya sangat indah, termasuk saat malam hari lampu kuil begitu menawan dan membuat anak-anak senang.
- Kek Lok Si dapat ditempuh dengan Rapid Penang Bus seharga RM 2, tapi jika ingin lebih cepat bisa naik taksi online yang lebih murah dari taksi konvensional.
- Gunakan pakaian yang sopan karena bagaimanapun ini tempat ibadah.
- Bawa alat dokumentasi yang bagus karena tempatnya sangat indah untuk berfoto.
Baca juga: " Kuching, Negerinya 'Hello Kitty""
3. PADANG KOTA LAMA
Kita dapat santai sejenak di German Heritage Trail, sebuah tempat yang cocok untuk menikmati lautan, taman, dan sunset sekaligus di Penang. Tak jauh dari sana ada The Cenotaph War Memorial dan Padang Kota Lama yang berada di Light Street 1, Georgetown. Area lapang ini dikelilingi banyak bangunan bersejarah seperti Majlis Bandaraya Pulau Pinang, MBPP Town Hall, Penang Town Hall, juga Queen Victoria Memorial Clock Tower.
Di malam hari Padang Kota Lama tampak cantik dengan gemerlap lampu warna-warni serta pertunjukan live music dari beberapa musisi jalanan. Bahkan tak jarang ada pertunjukan kembang api. Selain itu, ada banyak street food berharga murah dan enak saat malam hari, seperti asinan dan lok-lok.
Tips:
- Lebih baik ke sini saat sore karena cuacanya nggak terlalu panas.
- Jika ke sana pagi atau siang hari, bawalah bekal sendiri termasuk air minum karena minimarket cukup jauh. Sementara food court di sini baru mulai buka sore hingga malam hari.
4. WAT CHAIYAMANGALARAM
Sebagaimana kuil-kuil di Thailand, Wat Chaiyamangalaram di Penang juga menjadi destinasi wisata. Kita dapat melihat langsung keindahan kuil yang mengusung arsitektur Myanmar ini. Kuil yang dibangun pada 1845 ini peninggalan Kerajaan Rattanakosin, yang kini dikelola oleh komunitas Siamese. Kita bisa melihat berbagai dewa dalam mitologi Buddha dalam beragam warna, seperti Powerful Monk. Menariknya, di dalam kuil juga terdapat Patung Buddha Tidur (The Reclining Buddha Statue) sepanjang 33 m dan menjadi yang terpanjang ketiga di dunia.
Lokasi: Jalan Lorong Burma 17, Pulau Tikus, George Town, Penang
Harga tiket: Gratis.
Jam buka: 08.00-17.00
Tips:
- Berpakaianlah yang sopan untuk menghargai pengunjung yang sedang beribadah.
- Jangan berisik, juga sebaiknya tidak menggunakan flash saat memotret.
- Lepaslah sepatu saat masuk ke dalam kuil.
5. PENANG STREET ART
Sudah ke Penang tentu sayang kalau nggak melihat langsung keindahan mural atau street art-nya. Sebab di sinilah pusat dari UNESCO World Heritage Site di Penang berada. Mural dindingnya pun dibuat langsung seniman kelas dunia, seperti lukisan ‘Boy on Motorcycle’ dan ‘Kids on Bicycle’ karya Ernest Zacharevic. Seniman jalanan asal Lithuania yang karyanya tersebar di Dubai, New York, Islandia, Singapura, Medan, dan penjuru dunia lainnya.
Penang Street Art kerap mempertontonkan beragam atraksi seni oleh seniman jalanan. Banyaknya kafe, penjual suvenir, hingga street food semakin cocok menjadikan Penang Street Art sebagai destinasi keluarga.
Lokasi: Jalan Beach 316, Georgetown, Penang
Jam buka: 11.00-21.00
Tips:
- Selalu hati-hati dengan barang bawaan Anda, demi mengantisipasi copet.
- Bawalah air minum secukupnya karena jarang ada minimarket.
- Tawarlah jika membeli.
- Jangan tergoda dengan iming-iming tour guide.