Pantai Teluk Hijau, Banyuwangi, Jawa Timur
Ada banyak alasan sebuah pantai disebut indah. Nggak cuma garis pantainya yang panjang atau pasirnya yang putih halus. Apalagi cuma karena banyak resort mewah. Nope! Indah itu: bisa dilihat dari bukit di kiri-kanan atau di belakangnya, punya formasi bebatuan yang cantik, ada fenomena alam yang unik atau cerita nik d baliknya, juga gradasi air yang menawan. Apalagi pantainya aman direnangi dan ada area untuk leyeh-leyeh.
Inilah 14 pantai pilihan MyTrip. Sulit untuk membuat urutannya, tapi paling tidak, dua teratas benar-benar juara!!
(Baca bagian 1 di sini)
8. PANTAI TELUK HIJAU, BANYUWANGI, JATIM
Mencapainya cukup makan waktu dan tenaga. Harus jalan kaki turun naik bukit dari Rajegwesi di area TN Meru Betiri 1,5-2 jam. Setelah menyisiri Pantai Batu, menyeruak semak, lalu di depan mata terbentanglah Teluk Hijau yang sumpah cantik abis!! Dijamin bakal heboh foto-foto selfie dengan latar teluk yang warna airnya bener-bener ijo. Di kiri ada formasi karang, dan di ujung kanan ada formasi karang juga yang bisa dinaiki. Nilai tambah pantai ini adalah adanya air terjun air tawar setinggi 8 m di bagian kanan. Lumayan, bisa bilas usai main air laut. O ya, ke sini bisa juga lewat jalur laut dengan naik jukung dari Pantai Rajegwesi. Lebih singkat sih. Tapi kalau sedang ombak besar, lumayan juga uji nyali. Maklumlah, walaupun cuma melipir tanjung, tapi lautnya ‘kan Samudera Hindia tuh.
Ke sini: Teluk Hijau yang berada di Desa Sarongan, di area TN Meru Betiri ini dapat dicapai dari Kota Banyuwangi. Berjarak +/-90 km ke selatan dari Banyuwangi.
9. PANTAI WAYAG, RAJA AMPAT, PAPUA BARAT
Yang terkenal dari Wayag memang aerial view alias pemandangan dari atas bukitnya yang membuat napas berhenti. Tapi pantai tempat di mana kita memulau naik bukitnya juga nggak kalah keren! Pasir putih sehalus tepung, air laut yang bening dan gradasi warna hijau toska, dilengkapi dengan batu karst kerucut di depannya yang menambah fotogenik, merupakan paduan sempurna yang bisa dimiliki sebuah pantai. Berenang-renang sambil berfoto-foto gaya jadi kegiatan favorit di sini .
Ke sini: Dari Sorong sebagai gerbang masuk ke Raja Ampat bisa saja langsung naik speedboat dengan kekuatan besar agar bisa 5-6 jam tiba di Wayag. Tapi sebaiknya menginap dulu di Waisai di Pulau Waigeo, yang bisa dicapai dari Sorong naik kapal umum 2 jam. Esoknya pagi-pagi buta barulah naik speedboat sewaan dengan durasi 3-4 jam.
10. PANTAI SEMETI, LOMBOK, NTB
.jpg)
.JPG)
Begitu tiba di pantai ini, apalagi setelah bersusah-susah melewati jalan yang rusak, mungkin Anda akan bertanya-tanya, apa bagusnya? Eittz, jangan buru-buru gusar. Berjalanlah ke arah kiri di mana terdapat bukit berbatu. Naik terus hingga tiba di gundukan bebatuan yang langsung mengingatkan Anda pada sesuatu. Ya, formasi bebatuannya yang seperti pipa-pipa diatur berdiri rapat mirip Batu Crypton pada cerita Superman! Celah bebatuan yang dihantam ombak laut selatan juga membuncahkan air dengan suara yang keras, menjadi tontonan tersendiri. Untuk kembali ke area parkir, Anda bisa terus menjelajahi area bukit batu ini ke arah berlawanan. Disarankan ke sini memakai sandal gunung.
Ke sini: Karena letaknya bersebelahan dengan Pantai Mawi, jadi dari Bandara Lombok Praya naik mobil sewaan ke arah selatan +/-1,5 jam.
11. PANTAI WATOTENA, PULAU ADONARA, NTT
Pasti banyak yang sama sekali belum pernah dengar nama pantai ini. Nama Pulau Adonara aja masih sayup-sayup asing. Tapi nggak nyesel deh bersusah-payah ke sini. Pantainya keren dengan hamparan batu karang hitam nan cantik di sisi kanan maupun kiri dan bentangan pasir putih halus. Selain eksplor batu karang di sisi kanan, coba juga terobos formasi bukit karang di sebelah kiri. Dari atas sini ke sisi kiri kita bisa melihat Pantai Ina Burak, yang nggak kalah seksi.
Ke sini: Pulau Adonara yang terletak di timur Pulau Flores dapat dicapai dari Kota Larantuka. Dari Pelabuhan Larantuka naik kapal motor 2 jam ke Pelabuhan Terong di Adonara. Nah, dari situ sewa angkot lagi, perjalanan 1 jam.
12. PANTAI KURA-KURA, BENGKAYANG, KALBAR
Pantai ini memang masuk Kabupaten Bengkayang, tapi berbatasan langsung dengan Kota Singkawang. Jadi kadang disebutkan lokasinya di Singkawang. Area pantainya ada 2 lokasi, yang pertama berada di dekat pintu masuk, dan lokasi kedua di balik bukit. Kalau mau ke lokasi yang seperti di foto, tentu harus ke yang kedua. Formasi bebatuannya membuat pantai ini sangat eksotis, terutama saat senja menjelang. Apalagi bisa dipastikan suasana pun relatif sepi. Bentuk awan dan warna-warni semburatnya nggak pernah gagal melenakan mata.
Ke sini: Berkendara 45 menit dari Kota Singkawang ke arah Bengkayang.
13. PANTAI PENYABONG, BELITUNG
Pantai yang satu ini memang masih kalah ngetop dibandingkan Pantai Tanjung Tinggi, Batu Berlayar maupun Pulau Lengkuas yang menjadi ikon Belitung. Letaknya memang lebih jauh dari pusat kota, di Kecamatan Membalong. Seperti pantai-pantai lainnya di Belitung, ciri khas pantai ini adalah kehadiran batu-batu granit raksasa yang posisinya saling bersambung dan menumpuk di sisi kanan maupun kiri pantai. Pasirnya putih dan ombaknya pun tenang. Kalau ke sana, ada “PR” yang harus Anda kerjakan, yakni mencari di mana batu granit yang mirip kingkong sedang duduk berada.
Ke sini: Dari Kota Tanjungpandan naik kendaraan 1-1,5 jam ke arah Membalong. Jalanannya mulus.
14. PANTAI MENGANTI, KEBUMEN, JATENG
Pantai ini unik banget! Dan lagi, banyak area yang bisa dieksplor, banyak sudut pengambilan foto yang ciamik. Dari view point pertama di atas bukit, tempat di mana pantai ini mulai terlihat, menghamparlah pantai pasir putih yang luas dan ditingkahi deburan ombak yang tak pernah henti. Menjelang sunset biasanya banyak pengunjung turun ke lokasi pantai tempat bersandarnya kapal-kapal nelayan untuk menikmati indahnya sunset. Jangan berhenti sampai sini aja. Terus lagi ke atas dengan kendaraan, kita akan tiba di Tanjung Karangbata, tapi orang mengenalnya sebagai Pantai Menganti juga. Sinar mentari sore yang menimpa bukit hijau di belakang pantai membuat area ini makin memukau. Kita bisa memilih duduk di tebing menikmati pemandangan, atau turun ke bawah.
Ke sini: Berjarak +/-40 km dari Kota Gombong di Kab.Kebumen, dan butuh 1-1,5 jam berkendara. Gunakan kendaraan kecil (jangan bus atau elf panjang) karena jalanannya yang kecil mendaki dan berkelok-kelok.